MODUS HABIB PALSU DI SUKABUMI, PERUSAK CITRA HABAIB?
Ada satu kasus tentang habib palsu di Jampang Suraden Sukabumi Jawa Barat, yang sedang gencar-gencarnya membangun kepercayaan agar orang mengakui dia sebagai Habib/Sayyid.
Awalnya dia mengaku sebagai Sidi Hendra (Hendra Roza Putra). Gelar “Sidi” dalam adat istiadat Padang Pariaman, dan ada ahli sejarah mengatakan mereka ini keluarga Jamalulail namun ini pendapat ahli sejarah (sepihak). Jadi kalau dia pakai “Sidi” maka seharusnya dia ngaku Jamalulail, tapi kok tidak? Itu pun nasabnya tak dapat dijumpakan (sama sekali tidak ditemukan). Lalu sekarang mengaku bermarga “Shahab”, kok bisa?
Baru-baru ini dia mengadakan Maulid besar-besaranan dan mendatangkan habaib dari Jakarta, ikut hadir maulidnya dan disediakan penginapan plus penjemputan (upaya memperkuat status Habib palsunya di tengah masyarakat). Dia bermain dengan uang dan membeli para habaib yang cinta dunia dan tak punya harga diri.
Berapa kali berupaya ingin mengurus Kitab Nasab dengan berbagai cara lewat para penjilatnya, tapi tak berhasil. Semoga ke depan Lembaga Nasab kita dapat menjeratnya lewat jalur hukum, agar para Pemalsu Nasab berpikir dua kali dalam memalsukan Nasabnya.
Sekarang namanya sudah berganti menjadi “Fadhilatul Mukarrom Assayid Muhammad Haidar Shahab”. Dan lebih parahnya lagi, beliau telah berhasil memperdaya syarifah lugu dan menikahinya sebagai istri keduanya.
Akun google+ Muhammad Haidar Shahab:https://plus.google.com/113185807226620701037
‪#‎Silakan‬ berkomentar tanpa cac-maki dan laknat, semoga ada klarifikasi dan pembelajarannya untuk kita semua. Aamiin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini